Jika Anda sedang mencari tahu tentang profesi di bidang konstruksi, mungkin Anda pernah mendengar istilah Quantity Surveyor (QS). Apa itu QS dan apa saja tugas yang harus dilakukan oleh QS? Artikel ini akan membahas mengenai pengertian, tugas, dan kualifikasi yang dibutuhkan untuk menjadi QS. Yuk simak Mengenal Profesi Quantity Surveyor.
Pengertian Quantity Surveyor
Quantity Surveyor adalah seorang profesional yang bertanggung jawab dalam menghitung volume dan biaya bahan bangunan, pekerjaan konstruksi, dan jasa lainnya yang dibutuhkan dalam sebuah proyek. QS memiliki peran yang penting dalam menjaga kualitas, waktu, dan biaya proyek agar tetap terkendali.
Sejarah Quantity Surveyor
Profesi Quantity Surveyor mulai berkembang pada abad ke-18 di Inggris. Saat itu, mereka lebih dikenal dengan sebutan “measurer”. Pada masa itu, meskipun konstruksi sudah berkembang, tetapi masih belum memiliki sistem pengelolaan biaya yang baik. Para measurer bertugas untuk mengukur volume dan biaya pekerjaan konstruksi. Seiring dengan perkembangan teknologi, QS mulai menggunakan software dan program komputer untuk membantu pekerjaannya.
Tugas Profesi Quantity Surveyor
Tugas utama QS antara lain sebagai berikut:
1. Menghitung Biaya
Salah satu tugas utama QS adalah menghitung biaya proyek. Seperti yang sudah dijelaskan Profesi QS akan melakukan analisis biaya terhadap semua pekerjaan konstruksi yang akan dilakukan. Dari analisis tersebut, QS akan membuat perhitungan biaya yang dibutuhkan dalam proyek.
2. Membuat Estimasi Biaya
Selain menghitung biaya, QS juga bertanggung jawab dalam membuat estimasi biaya yang dibutuhkan untuk membangun sebuah proyek. QS akan melakukan survei ke lapangan untuk mengetahui kondisi lapangan dan juga membuat perhitungan biaya yang sesuai.
3. Memantau Anggaran
QS juga bertugas untuk memantau anggaran proyek secara berkala. Dengan memantau anggaran, QS dapat mengetahui apakah ada biaya yang tidak sesuai atau ada pengeluaran yang tidak diperlukan.
4. Mengawasi Pekerjaan
QS juga bertanggung jawab dalam mengawasi pekerjaan konstruksi yang sedang berjalan. QS akan memastikan bahwa pekerjaan dilakukan sesuai dengan rencana dan spesifikasi yang telah ditentukan.
5. Mengelola Kontrak
QS juga bertanggung jawab dalam mengelola kontrak antara klien, kontraktor, dan pihak-pihak terkait lainnya. QS akan memastikan bahwa semua kontrak terpenuhi dan sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati.
Kualifikasi dan Kompetensi Profesi Quantity Surveyor
Untuk menjadi QS, seseorang harus memiliki kualifikasi dan kompetensi yang dibutuhkan. Berikut adalah beberapa kualifikasi dan kompetensi yang dibutuhkan untuk menjadi QS:
1. Pendidikan Profesi Quantity Surveyor
Pendidikan yang dibutuhkan untuk menjadi QS adalah S1 Teknik Sipil atau Arsitektur.
2. Sertifikasi Profesional
Untuk menjadi QS yang diakui secara internasional, sertifikasi profesional seperti Royal Institution of Chartered Surveyors (RICS) dan International Cost Engineering Council (ICEC) dapat membantu untuk meningkatkan kredibilitas dan kemampuan.
3. Kemampuan Komunikasi
Seorang QS harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik dalam menjalin hubungan dengan klien, kontraktor, dan pihak terkait lainnya. Selain itu, QS juga harus mampu menjelaskan perhitungan biaya dan estimasi biaya secara jelas dan mudah dipahami.
4. Kemampuan Analisis
Seorang QS harus memiliki kemampuan analisis yang baik dalam menghitung volume dan biaya bahan bangunan serta pekerjaan konstruksi. Kemampuan analisis ini sangat penting agar QS dapat membuat estimasi biaya yang akurat dan sesuai dengan kondisi lapangan.
5. Kemampuan Menggunakan Software
Seiring dengan perkembangan teknologi, QS juga harus mampu menggunakan software dan program komputer yang berkaitan dengan pekerjaannya seperti AutoCAD, Microsoft Excel, dan lain sebagainya. Hal ini akan membantu QS untuk mempercepat pekerjaannya dan membuat perhitungan biaya yang lebih akurat.
Kesimpulan
Demikian Mengenal Profesi Quantity Surveyor alam proyek konstruksi, profesi QS memegang peran yang sangat penting dalam menghitung biaya, membuat estimasi biaya, memantau anggaran, mengawasi pekerjaan, dan mengelola kontrak. Untuk menjadi QS, seseorang harus memiliki kualifikasi dan kompetensi yang dibutuhkan seperti pendidikan, sertifikasi profesional, kemampuan komunikasi dan analisis, serta kemampuan menggunakan software.
FAQs
- Apakah QS hanya bertugas dalam proyek konstruksi bangunan? QS dapat bertugas dalam proyek konstruksi bangunan, jalan, jembatan, dan lain sebagainya.
- Apakah QS bertanggung jawab dalam mengawasi kualitas pekerjaan? Tidak, QS bertanggung jawab dalam menghitung volume dan biaya bahan bangunan serta pekerjaan konstruksi dan membuat estimasi biaya.
- Apakah QS harus memiliki sertifikasi profesional? Tidak wajib, namun sertifikasi profesional seperti RICS dan ICEC dapat membantu meningkatkan kredibilitas dan kemampuan QS.
- Apakah kemampuan menggunakan software penting bagi seorang QS? Ya, kemampuan menggunakan software dapat membantu QS mempercepat pekerjaannya dan membuat perhitungan biaya yang lebih akurat.
- Apakah QS harus memiliki latar belakang pendidikan Teknik Sipil atau Arsitektur? Ya, pendidikan S1 Teknik Sipil atau Arsitektur dibutuhkan untuk menjadi QS.